Di Bawah Naungan Argumentative
Essay
Ketika
bernaung di bawah payung argumentave essay, maka pada saat itu juga pertemuran
dimulai. Proses perputaran pemikiran terus berlangsung sampai bertemu dengan
titik temu yang tiada berujung. Berpiki kritis dan mencari-cari data untuk
mendukung alasan yang kita buat tidak semudah membalikkan telapak tangan. Dalam
membuat argumentative essay tentunya membutuhkan proses yang panjang. Tidak cukup
untuk waktu se jam atau dua jam, tetapi sampai berhari-hari lamanya.
Pada
pertemuan kali ini, penjelasan mengenai argumentative essay seperti sebelumnya.
Pada kali ini terdapat 3 poin yang harus diperhatikan ketika membuat argumentative
essay, diantaranya:
1.
Reasoning and evidence
2.
Definite evidence
3.
Working thesis
Reasoning evidence
Sebuah
argumen terdiri dari dua komponen utama yaitu klaim dan alasan. Baik klaim
tanpa alasan, atau alasan tanpa klaim, tetap merupakan suatu argumen. Hanya saja
ketika seseorang menyatakan alasan tertentu untuk megajukan klaim dari alasan
tersebut kita katakan bahwa argumen berlangsung. Ketika membuat argumen, kenali
dulu klaim utama dan kemudian cari semua alasan untuk klaim tersebut. Klaim merupakan
hal yang kontroversial, pernyataan yang dicantumkan dalam esai, sedangkan
alasan menawarkan penjelasan dan bukti mengapa klaim itu benar.
Alasan
yang ditawarkan dalam argumentative essay harus disertai dengan bukti (evidence)
yang kuat. Sehingga pembaca akan tergugah dan terhipnotisuntuk menyetujui
argumen kita dan mempertimbangkan kembali atas apa yang pembaca sebelumnya
baca, yang mana berlawanan dengan argumen kita. Evidence pun harus mampu
menunjang alasan (reasoning) yang kita fokuskan.
Adapun
beberapa pertanyaan yang dapat dijadikan pertimbangan ketika kita membuat
daftar alasan, yaitu:
- Apakah ada penjelasan alternative yang tepat? Penjelasan alternatif merupakan alasan yang berbeda untuk klaim yang sama. Menggali penjelasan alternatif atau alasan lain untuk klaim merupakan cara baik untuk mengetahui kelemahan kita.
- Apakah bukti-bukti yag disajikan cukup? Bukti mengacu pada dukungan yang diberikan untuk memperkuat alasan. Dukungan ini dapat berupa fakta, statistik, kutipan, penelitian, pengamatan, pengalaman, atau bentuk lain dari bukti.
- Asumsi apa yang dijadikan sandaran dari alasan? Sehingga alasan harus mempunyai penyangga yang kuat agar alasan pun menjadi kuat.
Definite evidence
Evidence
yang dimaksud di sini buka evidence biasa, tetapi merupakan sesuatu yang sudah
pasti. Sehingga, apabila kita membaca suatu blog, jangan asal percaya. Hal ini
karena itu belum tentu pasti kebenarannya. Terkadang terdapat suatu tulisan ke
dalam blog hanya untuk mencari perhatian saja, sehingga ketika membaca suatu
tulisan, kita jangan langsung menyerap isi tulisan tersebut. Akan tetapi, perlu
mempertimbangkannya kembali.
Working thesis
Thesis
statement dalam argumentative essay harus dalam satu statement (single
statement). Apabila seseorang membuat suatu statement, lalu alasannya banyak,
sudah pasti worktable. Tujuan thesis yaitu untuk memberikan kejelasan baik kepada
pembaca maupun penulis. Hal ini harus dilakukan secara jelas menyatakan inti
klaim dalam sepotong tulisan yang bermaksud untuk mencoba membuktikan sesuatu. Penyataan
thesis dimaksudkan untuk mengartikulasikan argumentative essay setepat mungkin,
dan ini memperjelas dan memfokuskan arah esai.
Sebagian
besar penulis menggunakan waktu yang cukup lama dalam membuat suatu thesis yang
dinamis. Hal ini karena pembuatan thesis harus benar-benar tepat untuk membawa
pembaca dan menghipnotis pembaca untuk melanjutkan ke bagian esai selanjutnya. Sebuah
pernyataan thesis yang kuat baik topik maupun penyataan pendapat penulis
tentang topik tersebut harus jelas dan spesifik. Sebuah penyataan thesis juga
bisa memunculkan daftar ide-ide pendukung, tetapi terkadang ini ditulis dalam
kalimat terpisah.
Terdapat
satu hal yang terlewatkan, ayitu mengenai kalimat pertama pada paragraf
pertama. Pada kalimat pertama ini, yang harus kita cantumkan yaitu mengenai
opini dan researchnya. Hal yang perlu diingat, pada bagian ini uasahakan
teksnya bekerja (working thesis). Sehingga dengan begitu kita dapat
mengembangkan alasan-alasan serta evidence secara meluas.
Kesimpulannya,
terdapat 3 hal yang perlu diperhatikan dalam membuat argumentative essay, yaitu
reasoning dan evidence, definite evidence dan working thesis. Kemudian, pada
paragraf pertama di kalimat pertama, kita harus cantumkan hal mengenai opini
dan research. Perlu diingat, data untuk mendukung alasan harus kuat dan dapat
menunjang alasan. Sehingga, tercipta alasan yang kuat.
0 comments:
Post a Comment