Pada
pertemuan ke-enam minggu lalu, seperti minggu-minggu sebelumnya pak Lala akan
menyuguhkan power point kepada kami. Pada power point kali ini membahas tentang
“Memperkuat pernyataan tesis” pada slide pertama membahas tentang tugas mereka
yang tercerahkan. Jadi yang dimaksud dengan mereka yang tercerahkan itu adalah
mereka kaum literat.
Pada
umumnya mereka akan menerka ceruk-ceruk baru, tempat pengetahuan dan
keterampilan yang mereka ambil, kumpulkan dan kuasai dalam perjalanan hidupnya
sebagai bagian sederhana dari cinta mereka pada pengetahuan dan pemberi
pengetahuan. Mereka yang hanya tahu teori-teori baru tentang ini dan itu dari
orang-orang yang berkuasa dibidang yang mereka geluti, belum dapat dikatakan
sebagai orang yang tercerahkan. Mereka baru menjajaki fase awal; peniru.
Meniru
adalah bagian penting dari menemukan lalu menciptakan, dari memahami berpotensi
mengumpulkan tanda-tanda yang terserak, yang dibaca dengan teori ini dan itu.
Yang berbahya adalah ketika merasa sudah mendesiminasi pun menerka
pandangan-pandangan baru tempat segala teori yang dipahami digunakan, padahal
kita baru sampai pada fase peniru.
Begitu
banyaknya yang harus kita pelajari, pahami, lalu memaknai. Lebih banyak lasan
untuk menjadi sombong sebab yang baru kita ketahui sedikit. Fower ( 1996 : 10 )
“seperti linguis kritis, sejarahwan bertujuan memahami nilai-nilai yang
mendukung formasi sosial, ekonomi, dan politik, dan diakronis perubahan nilai
dan perubahan formations. Fower (1996: 12) ideologi ini tentu saja baik media
dan alat proses sejarah. Dan kita juga harus menyimpan ini dalam otak dan
pikiran kita.
Ideologi
mana-mana disetiap teks tunggal (Flower 1996)
1.
Lisan
2.
Tertulis
3.
Audio
4.
Visual, atau bisa juga kombinasi dari
semua itu.
Menulis
diperguruan tinggi sering mengambil bentuk persuasi, meyakinkan orang lain
bahwa anda memiliki sesuatu yang menarik, sudut pandang logika pada subjek yang
anda pelajari. Persuasi adalah keterampilan anda berlatih secara teratur dalam
kehidupan sehari-hari anda.
Di
perguruan tinggi, sering mendapat tugas khusus untuk membuat kasus persuasif
secara tertulis. Jadi dengan adanya tugas persuasif, anda diminta untuk
meyakinkan pembaca atas sudut pandang anda. Kita akan menyatakan sudut pandang
kita pada topik secara langsung dalam satu kalimat. kalimat ini adalah
pernyataan tesis, dan berfungsi sebagai ringkasan dari argumen yang anda buat.
Pernyataan tesis melalui dua fungsi yaitu 1. Penulis menciptakan tesis untuk
fokus subjek esai. 2. Kehadiran tesis yang baik membantu pemahaman pembaca.
Tesis
Statemen adalah
a.
Membantu pembaca bagaimana anda akan
menafsirkan pentingnya materi pelajaran yang sedang dibahas. Jadi maksudnya
adalah sebagai petunjuk dengan kata lain membantu kita dalam mencari point
utama dalam sebuah paragraf.
b.
Tesis statement juga merupakan
interpretasi dari pertanyaan atau subjek, namun bukan subjek itu sendiri.
Subjek atau topik dari sebuah esay mungkin membahas tentang Perang Dunia II
atau Moby Dick, maka tesis harus menawarkan cara untuk memahami perang atau sebuah
novel.
c.
Membuat klaim bahasa orang lain mungkin
akan membantah. Biasanya satu kalimat disuatu tempat diparagraf pertama, anda
yang akan menyajikan argumen anda kepada pembaca. Sisi halaman, tubuh esai
mengumpulkan dan mengatur bukti yang akan membujuk logika pembaca untuk
menafsirkan pemikiran anda.
0 comments:
Post a Comment