Monday, February 10, 2014

Nama: Resa Novianti Class: PBI_B Assignment:
 Class review
Transformasi Bahasa Pada pembelajaran pertama mata kuliah writing & comprehension 4 oleh Mr.Lala Bumela,M.pd tanggal 3 february 2014, beliau sedikit menjelaskan tentang sistematika kontar belajar sealam satu semester yang harus dilaksanakan oleh para mahasiwa. Beliau juga menjelaskan bagaimana proses dan tahap tahap agar dapat membuat sebuah tulisan yang baik dalam segi struktur maupun bahasanya. Di hari pertama ini, kita sudah disuguhkan dengan 3 jurnal yang harus siap di analisis. Kita dapat memberikan argument, opini , kekurangan dan kelebihan teks ,juga saran. Setelah itu, Mr lala menjelaskan materi dalam power poin. Belajar bagiamana menulis dalam bahasa kedua pada aspek dalam suatu pembelajaran . Setiap orang memiliki Cara yang berbeda beda dalam mengembangkan cara bahasa dalam Pembelajaran menulisnya. Bahasa yang telah aku pelajari selam hampir 20 tahun ini salah bahasa Indonesia dan sekarang aku harus mencoba beralih. Saat ini Lidahku yang biasa aku pakai, seolah tidak lebih dari dawai tak bersimfoni. Tidak dapat merasakan nada yang harmonis. Semuanya terasa membingungkan ketika aku harus mencoba berbahasa inggris dan mengaplikasikannya dengan benar. Bahkan bagi mereka yang berbahasa inggris sebagai bahasa pertama kemampuan untuk menulis secara efektif adalah sesuatu yang memerlukan intruksi eksensive dan khusus. Mempelajari bahasa kedua terjadi di seluruh dunia karena berbagai sebab seperti imigrasi . Belajar bahasa lain mungkin menjadi penting dalam aktifitas intelektual manusia setelah menguasai bahasa ibu. Oleh karena itu, tidaklah heran bahwa riset di bidang ini menjadi sangat menarik dalam ilmu pengetahuan kognitif. Sebab begitu kompleksnya dalam penguasaan bahasa kedua tidaklah mungkin untuk meneliti hal tersebut dari satu perspektif atau pandangan saja. Selanjutnya beralih kepenjelasan berikutnya setelah kita memahami sedikit tentang bahasa kedua. Meneliti bagaimana teori teori penulisan dan pengajaran menulis telah berevolusi . Evolusi disini berarti perubahan pada hal menulis dari semenjak kemunculan awal sampai sekarang , dari generasi ke generasi berikutnya.
·         Sifat dari tulisan yang baik, bisa di lihat dari penulis yag baik adalah pembaca yang baik. Sedangkan syarat menjadi penulis adalah banyak mebaca. Taukah anda dengan membaca, kita jadi tau segalanya. Baik dalam wawasan ilmu pengetahuan,teknologi,dan lainnya.Sifat teks, genre, dan bagimana mereka mencerminkan penggunannya khususnya dalam komunikasi . Yang dimaksud menulis disini asalah suatu kegiatan komunikasi secara tidak langsung. Dalam menulis kita dapat menuangkan gagasan,fikiran, ide, perasaan,pengalaman dalam bentuk media tulis agar bisa disampaikan kepada orang lain atau pihak lain. Hubungan dalam menulis antar bahasa pertama dan kedua pastinya sanagt erat hubungan antara satu dengan yang lain. Sehingga dalam setiap aktifitas pasti ada evolusi baru. Bagaimana kurikulum sekarang dapat dikembangkan untuk kursus menulis. Kurikulum sendiri memiliki arti sebuah tantangan pembelajaran, yang disusun dengan mempertimbangkan berbagai hal mengenai proses pembelajaran serta perkembangan individu. Dalam mengembangkan kurikulum menulis , kita berpusat pada potensi,perkembangan,kebutuhan dan kepentingan dalam menulis. Sehingga disini dapat ditekankan bahwa kurikulum menulis harus bisa menampilkan kemahiran isi tulisan, sehingga menulis dalam menguraikannya. Belajar sepanjang hayat, kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan,dan pemberdayaan menulis yang berlangsug sepanjang hayat. Adanya kurikulum ini mencerminkan keterkaitan antara unsur pendidikan baik formal,nonformal,dan informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan menulis yang selalu berkembang serta arah pengenbangan manusia seluruhnya pengembangan bahan ajar untuk kelas menulis . Jadi seorang guru harus memiliki wawasan yang cakupannya luas baik dari segi pengalaman maupun ilmu pengetahuan. Dalam belajar , Kita harus dapat menciptakan suasana yag sangat kondusif bagi kita,nyaman dan tenang untuk belajar. Pengembangan bahan ajar si dalam kelas juga bisa dilakukan dengan banyak membaca, karena membaca adalah salah datu cara yang tepat untuk mendapatkan informasi selain dari mendengarkan. Dengan semakin banyak membaca, maka akan timbul rasa ingin tau yang besar. Dalam membaca dibutuhkan kesungguhan. Siapa yang bersungguh sungguh dalam membaca maka manfaat besarpun akan di dapat. Ketika seseorang sudah mendapatkan ilmu dari sebuah buku, maka kita wajib menyampaikannya kembali kepada orang lain.Dengan kita berbagi, ilmu itu akan semakin terasah di dalam otak,sehingga kita akan semakin memahami apa yang telah kta pelajari. Jadi, untuk membantu seorang guru untuk pencapai materinya yakni seorang guru harus menguasai kemapuan kognitif,afektif,dan psikomotorik. Teknologi yang juga ikut berpartisipasi membantu guru mendapatkan informasi yang banyak . Memberikan pengetahuan kepada orang lain sama saja membuka hati dan fikiran orang lain untuk belajar.
·        

0 comments:

Post a Comment